Mendapatkan sejumlah income atau gaji setiap bulannya adalah alasan orang untuk bekerja.
Namun jika bicara mengenai gaji, tentunya harus memiliki kepekaan tersendiri karena hal ini memang cukup sensitif. Semua hal yang berkaitan dengan uang, terlebih lagi soal gaji, perlu diperhatikan sebaik mungkin, mengingat
besarnya dampak dan pengaruh terhadap diri sendiri dan orang lain.
Jika kita melihat berbagai info seputar lowongan dan karir yang ada di beberapa media, tidak semua
perusahaan mencantumkan salary atau gaji yang akan mereka berikan untuk posisi tertentu.
Banyak dari perusahaan bahkan meminta kita sebagai jobseeker untuk menawarkan gaji yang kita inginkan. Tentunya kita
sebagai pelamar kerja ingin mendapatkan gaji atau income yang cukup bukan? Kembalikan ke diri kita sendiri, apakah gaji yang
kita harapkan sudah sesuai dengan kemampuan dan pengalaman kita. Banyak juga
perusahaan yang baru membicarakan gaji saat bertemu langsung dengan kita, yaitu
saat interview.
Pada saat proses interview di suatu
perusahaan, Anda akan dihadapkan dengan beberapa pertanyaan dari user maupun HRD untuk lebih mengenal diri Anda.
Setelah sesi tanya jawab yang mereka ajukan selesai, Anda biasanya
dipersilahkan untuk bertanya tentang profil perusahaan beserta job desc Anda. Pertanyaan umum yang dipertanyakan
oleh jobseeker biasanya adalah seputar range gaji untuk posisi yang diinginkan. Namun perlu diketahui bahwa tidak semua perusahaan akan “menerima” pertanyaan tersebut pada awal sesi Anda bertanya? Hal tersebut akan
memperlihatkan bahwa Anda adalah orang yang berorientasi hanya pada uang.
Sebaiknya cobalah menelaah lebih jauh tentang job desc yang akan anda kerjakan dan latar belakang
perusahaan. Baru jika keadaan sudah lebih mencair, Anda dapat menanyakan soal
gaji dan benefit lain yang akan diberikan oleh
perusahaan.
Jika angka gaji sudah diutarakan oleh user atau HRD, maka cobalah untuk tidak bereaksi berlebihan –Baik itu reaksi senang maupun reaksi kurang puas.
Terkadang kita sebagai jobseeker yang
tengah kesulitan mendapatkan kerjaan, pastinya sangat senang bila mendapat penawaran dengan nominal gaji yang cukup besar. Namun perlu diingat, jangan memperlihatkan seolah Anda tergiur dengan banyaknya uang karena pada akhirnya gaji yang besar akan mendatangkan ke tanggung jawab pekerjaan yang besar juga. Maka usahakan untuk
menyeimbangkan tanggung jawab dan gaji yang didapat. Namun jika gaji yang
ditawarkan tidak sesuai dengan harapan Anda, maka jangan juga memperlihatkan
wajah kekecewaan mendalam Anda. Cobalah untuk tetap tenang sambil menanyakan
apakah ada tunjangan
atau benefit lain yang akan Anda dapatkan, atau cobalah melakukan negosiasi gaji saat wawancara dengan
pihak user atau HRD.
Saat kita sudah melewati beberapa tahap dan
sampai dengan tahap negosiasi, disinilah perusahaan terkadang akan menilai Anda secara
lebih mendalam –Di sini Anda
perlu menilai diri sendiri, mulai dari pengalaman maupun kemampuan, yang
lalu akan direpresentasikan ke dalam nominal angka. Jika nominal yang ditawarkan
terlalu kecil, belum tentu perusahaan tersebut hanya mampu membayar dengan nominal
tersebut. Beberapa perusahaan kerap kali menguji Anda dalam skill negosiasi. Jika Anda hanya
menerima saja walaupun dirasa rendah, maka perusahaan akan dengan senang hati
menerima Anda karena itu
akan mengurangi budget pengeluaran perusahaan. Namun jika Anda percaya diri
dengan kemampuan Anda, sangat dianjurkan menaikan angka gaji Anda.
Perlu diperhatikan saat Anda bernegoisasi.
Hindarilah sikap kaku dan kurang fleksibel. Coba hitung kembali pengeluaran yang Anda keluarkan selama bekerja, lalu ajukan nominal yang
dirasa pantas didapatkan, berdasarkan jumlah
nominal yang ditawarkan oleh
perusahaan. Lihat kembali bidang yang ditekuni dan latar belakang perusahaan.
Terkadang masih banyak perusahaan yang belum dapat memberikan nilai besar. Maka
jika Anda merasa kurang mendapatkan yang Anda inginkan, cobalah untuk mencoba
ke perusahaan yang lebih besar. Lakukan negosiasi dengan sebijak mungkin, sehingga akan memberi kepuasan kepada kedua belah pihak.
Menarik ulasannya. Oiya ngomongin gaji, saya nemu artikel informatif nih yang ngebahas tentang sederet hal yang kerap bikin gaji seseorang tanpa disadari jadi cepat habis. Cek di sini ya: Sering nggak disadari, 5 hal ini bikin gaji kamu cepat habis
BalasHapus